Monday, September 7, 2015

Cara Tradisional Sembuhkan Gudik

Cara Tradisional Sembuhkan Gudik
Cara Tradisional Sembuhkan Gudik, Pada kesempatan kali ini New House akan share tentang penyakit gatal gudik dan tips kesehatan, sebagaimana penyakit cacing pasir (Baca: Obat Cacing Pasir) penyakit gudik ini rasa gatalnya juga minta ampun. Digaruk sampai berdarahpun tidaklah akan reda tidak kalah repotnya dengan sakit gigi (Baca: Obat dan Doa Sakit Gigi).  Gudik ini bermacam-macam ada yang hanya bercak memerah (merintis bahasa jawanya) ada juga yang sampai melempuh sebesar kelereng dan bernanah semacam ini biasa terdapat pada jari-jari tangan.

Penyakit gudik sering dijumpai pada kehidupan masyarakat kita, terlebih yang hidup secara bersama-sama seperti di asrama. penyakit ini disebabkan oleh kutu yang berukuran sangat kecil untuk memperjelasnya kita memerlukan alat bantu berupa kaca pembesar. Penyakit ini disebabkan oleh kutu maka penyakit ini sangat mudah menular ke sesama.

Penyakit ini ditandai dengan rasa gatal-gatal di antara jari tangan, pada pergelangan tangan, ketiak, sekitar pusar, bokong dan selakangan, sekitar payudara (Baca: Agar Terhindar Kanker Payudara), sekitar alat kelamin, leher dan lain-lain. Tanda-tanda tersebut juga sering kita jumpai pada bayi.

Agar terhindar dari penyakit ini ada beberapa hal pokok yang perlu diperhatikan:
  1. Hidup dengan memperhatikan kesehatan kebersihan badan dan lingkungan.
  2. Kamar mandi usahakan pakai shower.
  3. Makan makanan sehat.
  4. Rutin berolahraga.
Cara tradisional sembuhkan gudik diantanya:
  1. Cari kutunya menggunakan peniti atau jarum bersih (Jawa: Cutat).
  2. Rendam pada air panas alami biasanya kita temukan di pemandian air hangat/panas sampai gudiknya terkoyak dan nanahnya hilang.
  3. Konsumsi biji mahoni seperti halnya menelan pil kapsul.
  4. Olesi daun binahong yang sudah dihaluskan dengan air hangat.
Kalo dengan cara / tips kesehatan tersebut susah ditempuh silahkan kunjungi langsung ke dokter terdekat. Semoga apa yang disampaikan New House kali ini bermanfaat meskipun sedikit, apabila sahabat-sahabat punya saran silahkan sampaikan di kotak komentar, sebagai sarana sharing pengalaman sekaligus membantu sesama untuk selalu memperhatikan kesehatan.

Related Post

3 comments: